Media Penyimpanan fisik yang satu ini memang masih diandalkan hingga saat ini, meskipun sudah ada SSD, akan tetapi karena harga SSD masih mahal maka banyak yang tetap menggunakan Hardisk sebagai media penyimpanan utama pada komputer dan laptopnya. Hardisk sendiri terdiri dari kepingan “disk” yang akan berputar jika digunakan. Karena kepingan “disk” ini terus berputar, maka jangan heran jika Anda menemukan hardisk tiba – tiba mati saat digunakan. Ya, inilah salah satu kelemahan hardisk dibandingkan SSD, maka dari itu Anda disarankan untuk membackup hardisk setiap 3 bulan atau 6 bulan sekali ke media penyimpanan online seperti Google Drive dan sebagainya.
Lalu, berapa rata – rata usia hardisk ? 4 tahun ? 8 tahun ? 80 Tahun ?
Seperti yang dilakukan oleh “The online backup service” terhadap 25.000 hardisknya yang selalu digunakan, diperoleh hasil bahwa hardisk tetap bisa digunakan hampir 4 tahun, setelah melewati 4 tahun hardisk biasanya akan mulai mengalami error. Hardisk yang mulai error adalah hardisk dengan kelas “konsumen” yang banyak digunakan oleh masyarakat umum.
Selain hasil yang diperoleh diatas, “The online backup service” juga menemukan bahwa hardisk memiliki tiga tingkat error yang berbeda, yaitu sebagai berikut :
Pada 6 Bulan dan 1 Tahun Pertama
Hardisk mengalami tingkat error (kegagalan) berkisar 5,1% per tahun pada setiap hardisk untuk kelas “konsumen”.
Pada 18 Bulan dan 2 Tahun Pertama
Hardisk mengalami tingkat error (kegagalan) turun dari pada tahun pertama, yaitu berkisar antara 1,4% per tahun.
Pada 30 Bulan dan 3 Tahun Pertama
Hardisk mengalami tingkat error (kegagalan) lebih melonjak dibanding tahun sebelumnya yaitu berkisar 11,8% per tahun.
Pada 4 Tahun terakhir
Di 4 tahun terakhir inilah lebih dari 80% hardisk dapat bertahan hingga 4 tahun. Dan kurang dari 20% hardisk sudah rusak sebelum 4 tahun.
Jadi, Anda dapat memperkirakan kapan Usia Hardisk Anda harus diganti. Tetapi perlu Anda ketahui, hasil yang diperoleh oleh “The online backup service” adalah hasil yang didapatkan dari hardisk mereka yang selalu digunakan dan berputar terus menerus.
Sampai saat ini, Blackblaze belum memiliki data kerusakan hardisk untuk lebih dari 4 tahun akan tetapi, dari hasil eksplorasi yang dilakukan oleh Blackblaze diprediksi bahwa rata – rata usia hardisk lebih dari 6 tahun untuk hardisk dengan waktu pemakaian laptop atau komputer normal.
Lalu, berapa rata – rata usia hardisk ? 4 tahun ? 8 tahun ? 80 Tahun ?
Seperti yang dilakukan oleh “The online backup service” terhadap 25.000 hardisknya yang selalu digunakan, diperoleh hasil bahwa hardisk tetap bisa digunakan hampir 4 tahun, setelah melewati 4 tahun hardisk biasanya akan mulai mengalami error. Hardisk yang mulai error adalah hardisk dengan kelas “konsumen” yang banyak digunakan oleh masyarakat umum.
Selain hasil yang diperoleh diatas, “The online backup service” juga menemukan bahwa hardisk memiliki tiga tingkat error yang berbeda, yaitu sebagai berikut :
Pada 6 Bulan dan 1 Tahun Pertama
Hardisk mengalami tingkat error (kegagalan) berkisar 5,1% per tahun pada setiap hardisk untuk kelas “konsumen”.
Pada 18 Bulan dan 2 Tahun Pertama
Hardisk mengalami tingkat error (kegagalan) turun dari pada tahun pertama, yaitu berkisar antara 1,4% per tahun.
Pada 30 Bulan dan 3 Tahun Pertama
Hardisk mengalami tingkat error (kegagalan) lebih melonjak dibanding tahun sebelumnya yaitu berkisar 11,8% per tahun.
Pada 4 Tahun terakhir
Di 4 tahun terakhir inilah lebih dari 80% hardisk dapat bertahan hingga 4 tahun. Dan kurang dari 20% hardisk sudah rusak sebelum 4 tahun.
Jadi, Anda dapat memperkirakan kapan Usia Hardisk Anda harus diganti. Tetapi perlu Anda ketahui, hasil yang diperoleh oleh “The online backup service” adalah hasil yang didapatkan dari hardisk mereka yang selalu digunakan dan berputar terus menerus.
Sampai saat ini, Blackblaze belum memiliki data kerusakan hardisk untuk lebih dari 4 tahun akan tetapi, dari hasil eksplorasi yang dilakukan oleh Blackblaze diprediksi bahwa rata – rata usia hardisk lebih dari 6 tahun untuk hardisk dengan waktu pemakaian laptop atau komputer normal.
sumber : lifehacker.com | ditulis ulang oleh Haris Widodo (Sorry For Bad Translate)
wah cuma 4 tahun yah umurnya...pantesan punyaku udah error mas..
ReplyDeleteiya begitulah, rata-rata 4 tahunan, jika setiap hari hardisk berputar seperti untuk server website, dsb.
Deletenamun kalo untuk pemakaian normal kok 4 tahunan, pasti ada yang salah dengan perawatannya. :>)
berarti kalau kita punya laptop atau komputer digunakan seperlunya aja ya supaya awet
ReplyDeletekalo menurut saya, pertanyaan itu yang bisa jawab adalah pemilik laptop atau komputer itu sendiri.
DeleteKan pemakaian laptop atau komputer sesuai kebutuhan masing-masing. misalnya kalau saya, rata - rata laptop menyala selama 12 jam sehari. :)
infonya keren bgt gan, jangan lupa kunjungan balik ya
ReplyDeletegame pc
Jual Game Battlefield Hardline Original
game pc F1 2015
Game pc motogp 15
jual game gta v pc
Game pc Toukiden Kiwami
info game terbaru
cara memperbaiki hardis yg rusak gmn ya mas??
ReplyDeleteMakasih infonya
ReplyDelete